'Hari Kesehatan Mental Sedunia' : Sebab akibat Mental Illness bagi Remaja

- Senin, 10 Oktober 2022 | 11:30 WIB
 Ilustrasi: Potret Kesehatan Mental  (Pexels /@Daniel Reche)
Ilustrasi: Potret Kesehatan Mental (Pexels /@Daniel Reche)

Ada beberapa faktor berikut bisa meningkatkan risiko seseorang terserang mental illness :

- Pengalaman traumatis
- Anggota keluarga seperti masalah dalam keluarga bahkan saudara. Masalah yang membuat stres, seperti masalah keuangan, kerabat dekat yang meninggal dunia, bullying, atau perceraian orangtua bahkan kehilangan keluarga
- Riwayat penyakit
- Kerusakan otak akibat cedera fisik seperti benturan atau pukulan di kepala
- Penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang
- Riwayat pelecehan dan penelantaran saat masa kecil, menjadi traumatis

Baca Juga: Populer! Tempat Healing Kekinian 'Taman Bunga Celosia' di Murung Raya, Kalimantan Tengah

Dan ada beberapa jenis mental illness yang cukup sering terjadi, yaitu:

1. Gangguan kecemasan

Gangguan ini bisa merasakan takut, cemas berlebihan, atau terancam saat berhadapan dengan objek atau situasi tertentu, gangguan kecemasan membuat sulit tidur dan mengakibatkan kesehatan terganggu.

2. Depresi

Depresi dapat diklasifikasikan sebagai gangguan mood yang dapat menyebabkan gejala, seperti: perasaan sedih yang berlarut-larut, putus asa, bahkan keinginan bunuh diri akan ada di dirinya sendiri, itu yang menjadi kesehatan pun terganggu.

Gejala-gejala tersebut bisa dianggap depresi jika menetap selama lebih dari 2 minggu, bahkan depresi bisa berlarut kalau tidak segera diatasi.

Baca Juga: Terbaru 2022! Destinasi Wisata Alam Situ Gede Suspension Bridge, Wisata Jembatan Gantung yang Memacu Adrenalin

3. ADHD

Attention-deficit/hyperactivity disorder (ADHD) adalah jenis mental illness yang paling banyak terjadi pada anak-anak, remaja dan bisa berlanjut hingga mereka dewasa.

Penderita ADHD umumnya memiliki ciri hiperaktif dan memiliki kesulitan dalam mempertahankan fokus pada suatu hal yang harusnya dikerjakan.

4. Gangguan makan

Umumnya gangguan ini berkaitan dengan kecemasan penderitanya terkait berat badan dan bentuk tubuh yang dimilikinya, penderita akan menurun berat badannya jika kesehatan mentalnya terganggu.

Halaman:

Editor: Eko Pradesa Subekti

Sumber: YouTube /FOLSKY

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Eksplorasi Lima Destinasi Seru di Puncak Bogor!

Rabu, 24 April 2024 | 04:57 WIB
X