Jika injektor tersumbat, maka motor tidak dapat dihidupkan dengan normal atau bahkan tidak bisa distarter sama sekali.
Cek juga kondisi filter bahan bakar dan pastikan tidak ada kotoran yang menempel di sana. Filter bahan bakar harus dijaga kebersihannya agar tidak terjadi penyumbatan aliran bahan bakar.
Baca Juga: Sat Set Sat Set Langsung Jadi, Tak Perlu Tunggu Lama Rizky Febian Lamar Sang Kekasih
Selain itu, pastikan juga bahwa sensor gas (Throttle sensor) pada motor anda dalam keadaan yang baik.
Sensor ini digunakan untuk mengukur jumlah udara yang masuk ke mesin sehingga motor dapat dihidupkan dengan normal.
Jika sensor gas rusak, maka motor mungkin tidak bisa dihidupkan sama sekali. Terakhir, pastikan bahwa sistem starter dalam kondisi baik dan bekerja dengan baik.
Cek seluruh kabel dan konektor pada sistem starter, pastikan semuanya dalam kondisi yang baik dan terhubung dengan kuat.
Dalam kesimpulannya, meskipun terkadang masalah starter pada motor dapat sangat menjengkelkan, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk memperbaiki masalah ini.
Pastikan bahwa anda memeriksa semua bagian pada motor, seperti karburator, busi, filter bahan bakar, injektor, dan sensor akselerasi, serta sistem starter dalam keadaan yang baik dan bekerja dengan baik.
Dengan melakukan perawatan yang baik pada motor, maka performa motor anda dapat ditingkatkan dan motor dapat berfungsi dengan baik dan andal setiap saat. ***