ENAMPAGI.ID - Setelah memberhentikan Shin Tae Yong sebagai pelatih Timnas Indonesia, PSSI akhirnya mengungkapkan jumlah kompensasi atau pesangon yang harus dibayar kepada pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Keputusan ini terbilang mengejutkan, mengingat Shin Tae Yong sudah bekerja sama dengan PSSI selama lima tahun.
Shin Tae Yong sebenarnya masih terikat kontrak dengan Timnas Indonesia hingga 2027, dan baru saja memperoleh perpanjangan kontrak sebelum pemecatan ini terjadi.
Oleh karena itu, PSSI harus membayar kompensasi kepada Shin Tae Yong karena mengakhiri kontrak sebelum waktunya.
Komitmen PSSI terhadap Kontrak
Erick Thohir, Ketua PSSI, menjelaskan bahwa PSSI tetap akan memegang komitmen terhadap kontrak yang telah disepakati.
Erick menegaskan bahwa pihaknya tidak akan bermain-main terkait kompensasi yang harus diberikan kepada Shin Tae Yong setelah pemecatannya.
"Sebagai federasi yang kredibel, kami harus menghormati kesepakatan yang telah dibuat," ujar Erick.
Dia menambahkan bahwa meskipun pelatih asal Korea Selatan itu kontraknya masih panjang, PSSI akan tetap memberikan kompensasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
PSSI juga menekankan hal ini kepada klub-klub di Liga Indonesia, agar tidak ada lagi isu terkait pembayaran hak-hak pemain.
Erick mengungkapkan bahwa pihaknya siap memberikan hukuman berat kepada klub yang tidak memenuhi kewajiban tersebut. Hal ini juga berlaku bagi PSSI yang harus mematuhi kontrak dengan Shin Tae Yong.
Pentingnya Kredibilitas Federasi
Artikel Terkait
Eks Manajer Timnas Malaysia Sarankan FAM Berguru ke PSSI, Ini Alasannya
Bakal Meroket atau Merosot? Begini Lika-Liku Perjalanan STY Bawa Garuda Naik 46 Peringkat di Ranking FIFA yang Wajib Diketahui Pelatih Baru PSSI
Bung Towel Tersenyum Lebar Melihat PSSI Tak Lagi Bersama STY: Bolehkah Kami Merindukan Juara?
Exco PSSI hingga Pengamat Sepak Bola Sepakat Timnas Indonesia Wajib Move On Masuki Era Baru demi Tiket Piala Dunia 2026