Kento Momota Mewaspadai Anthony Ginting dan Jonatan Christie di Indonesia Badminton Festival 2021

ENAMPAGI.ID - Tunggal putra urutan pertama Dunia, Kento Momota ini mewaspadai dua wakil tunggal putra Indonesia, yaitu Anthony Ginting dan Jonatan Christie di Indonesia Badminton Festival 2021.

Kento Momota mengatakan bahwa Anthony Ginting dan Jonatan Christie akan bermain lebih menggila lagi karena bermian di kandang sendiri.

“Melawan mereka berdua (Anthony Ginting dan Jonatan Christie), pasti selalu berat. Mereka punya kekuatan dan semangat lebih untuk menang. Apalagi kali ini bermain di kandang sendiri,” ujar Kento Momota yang dikutip dari PBSI dalam wawancaranya di Resort Nusa Dua Bali pada 11 November 2021.

Apakah Kento Momota takut dengan Anthony Ginting dan Jonatan Christie, ya sobat Enampagi.id?

Baca Juga: Line-Up Babak 32 Besar Bagian Pertama Daihatsu Indonesia Master 2021

Hal tersebut bisa dibilang wajar, karena pria berusia 27 tahun asal Jepang ini, sedang mengincar banyak poin, setelah dirinya mengundurkan diri dalam pertandingan French Open 2021.

Pada saat itu, Kento Momota mundur karena mengalami cedera saat bertanding melawan rekan senegaranya, Kanta Tsuneyama.

Sehingga dia tidak mendapatkan satu poin pun untuk di bawa pulang, dan keikutsertaannya dalam ajang BWF World Tour Finals 2021 bisa terancam.

Baca Juga: Hasil Liga 2 Persis Solo Vs PSIM Yogyakarta: Laskar Mataram Unggul Tipis Atas Laskar Sambernyawa

Maka dari itu, Kento Momota mengaku akan memberikan penampilan yang terbaik jika bertemu dengan Anthony Ginting atau Jonatan Christie.

“Kalau ada kesempatan melawan satu dari mereka, saya akan berusaha yang terbaik dengan apa yang sudah saya miliki,” tambah Kento Momota.

Jika dilihat dari rekor pertemuan dengan dua wakil Indonesia ini, tentunya Kento Momota jauh lebih unggul.

Baca Juga: 2 Resep Minuman Alami Untuk Detoks Racun Pada Tubuh, Salah Satunya Cocok Untuk Yang Sedang Diet

Pria dengan tinggi 175 centimeter ini, saat berhadapan langsung dengan Anthony Ginting, ia menang 11 kali dan kalah 4 kali.