Joop Gall Nahkoda Baru PSM Makassar, Kantongi Lisensi UEFA Pro

ENAMPAGI – PSM Makassar resmi menunjuk pelatih baru bernama Joop Gall untuk mengarungi putaran kedua BRI Liga 1 2021.

Setelah penampilan kurang baik yang dipertontonkan dari skuad PSM Makassar, membuat manajer tim mengevaluasi kinerja pelatih.

Sebab PSM Makassar harus menutup putaran pertama pada peringkat ke-12 klasemen BRI Liga 1 2021, terpaut 6 poin dari tim yang berada di zona degradasi.

Sebelumnya, Juku Eja sempat di nahkodai oleh Milomir Seslija, namun hasil kurang baik membuat mantan pelatih Arema FC tersebut mundur dari PSM Makassar.

Baca Juga: Kecelakaan Tol Pasuruan, Relawan Semeru jadi Korban

Milomir Seslija meninggalkan skuad PSM Makassar di pekan ke-14 BRI Liga 1 2021, setelah di laga terakhirnya harus takluk dari PSIS Semarang dengan skor 1-0.

Tercatat coach Milo hanya mampu meraih 4 kemenangan, 5 hasil imbang, 4 kali menderita kekalahan dari 13 pertandingan yang sudah dijalani bersama Pasukan Ramang.

Alhasil, skuad PSM Makassar dipimpin oleh Syamsuddin Batola yang menjabat sebagai asisten pelatih, namun sentuhan tangan dari legenda Juku Eja tersebut belum meperbaiki ke performa terbaiknya.

Baca Juga: 'Singles Inferno' Picu Diskusi Panas Penonton Internasional Vs Knetz

Dalam 4 pertandingan di sisa putaran pertama BRI Liga 1 2021, asuhan dari Syamsuddin Batola meraih 3 hasil seri dan 1 kekalahan membuat PSM Makassar memperpanjang puasa kemenangan.

Untuk memperbaiki peringkat serta ikut meramaikan perburuan gelar juara, manajemen PSM Makassar akhirnya mendatangkan pelatih anyar.

Rabu, 29 Desember 2021, melalui kanal Instagram resmi @psm_makassar, pihak manajemen resmi mengumumkan Joop Gall sebagai nahkoda baru untuk mengarungi paruh kedua BRI liga 1 2021.

Baca Juga: Film 'Ghost Rider' Baru Sedang di Kembangkan, Norman Reedus 'Walking Dead' Tertarik Mengisi Peran?

Joop Gall sebelumnya menjadi asisten manajer di Liga China bersama klub Guangzhou R&F FC, dengan berbekal lisensi kepelatihan UEFA Pro diharapkan tangang dinginnya bisa membawa Pasukan Ramang ke jalur juara.