ENAMPAGI - Berat badan anak pada dasarnya sangat penting untuk dipantau secara berkala karena berhubungan dengan beberapa penyakit.
Tak sedikit orang tua yang sadar bahwa berat badan anak menjadi seret karena penyakit yang mungkin tidak disadari pada sang anak.
Penyakit tersebut umumnya tidak terdeteksi dan tidak memberikan tanda serta gejala yang nampak, namun berpengaruh pada berat badan anak.
Namun berat badan anak seret juga bukan selalu disebabkan oleh sejumlah penyakit, bisa juga terjadi karena pemberian makan yang kurang optimal serta gizi yang belum terpenuhi.
Baca Juga: Rekomendasi 3 Drama Korea yang Bisa Semangati Program Diet, Nomor 3 Keren Banget Lho!
Apabila pemberian makan sudah benar dengan gizi yang terpenuhi namun berat badan anak sulit naik, maka Ayah Bunda wajib waspada akan hal itu.
Pentingnya setiap orang tua untuk memeriksakan anak ke tenaga medis untuk mengetahui apa yang terjadi saat anak tidak naik berat badannya dalam rentang waktu tertentu.
Dikutip Enampagi.id dari instagram @youngmomsid yang diunggah pada 23 Februari 2023 terdapat 3 penyakit yang dapat membuat berat badan anak sulit naik.
3 penyakit yang perlu diwaspadai penyebab berat badan anak sulit naik (seret) yaitu :
1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Salah satu penyakit yang dapat membuat berat badan anak seret karena adanya bakteri atau kuman berbahaya yang tumbuh pada saluran kemih anak.
Umumnya ISK dapat terlihat dari beberapa gejala seperti demam, muntah, nyeri saat pipis, kemerahan didaerah alat kelamin.
Penyebab Infeksi Saluran Kemih (ISK) umunya karena kurang terjaganya kebersihan di sekitar alamat kelamin sang anak.