lifestyle

Bahaya Burnout Dikalangan Remaja Menyebabkan Gangguan Mental

Selasa, 7 September 2021 | 14:43 WIB
Ilustrasi gangguan mental. (pixabay/whoismargot)

ENAMPAGI – Penyakit Gangguan mental saat ini sedang marak-maraknya, karena tekanan yang berlebihan selama pandemi berlangsung membuat orang-orang khususnya anak milenial mempunyai gangguan mental.

Kalimat burnout yang sering kali disebut oleh anak dikalangan remaja membuat kesehatan mental kembali menjadi sorotan.

Burnout merupakan suatu kondisi dimana seseorang mengalami stress berat, kecemasan yang berlebihan, dan panik yang dipicu oleh pekerjaan.

Banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami gangguan mental tanpa disadari.

Baca Juga: Prediksi Ahli Mengenai Amerika Serikat sebagai Pemicu Perang Baru di Afganistan

Kementerian Kesehatan mencatat lebih dari 277 orang yang menderita gangguan mental akibat adanya pandemi virus covid-19 pada tahun 2020.

Menurut Siti Khalimah yang merupakan direktur pencegahan dan pengendalian masalah kesehatan jiwa dan napza.

“Kalau dibandingkan dengan 2019 lalu, kasus kesehatan jiwa di Indonesia mengalami peningkatan signifikan akibat pandemi covid-19,” katanya.

Baca Juga: Seperti Masih Gadis, Ini Dia Tips Awet Muda Wulan Guritno

Burnout juga dapat mempengaruhi cara seseorang untuk mengatasi masalah, memandang suatu permasalahan, dan berdampak pada kehidupan sosialnya.

Dengan begitu banyak sekali orang yang mempunyai burnout kerap memberikan energi negatif karena cenderung tidak bisa mengontrol emosi.

Kenali bahaya burnout dan cara mengatasinya agar tidak berlarut-larut dan menjadi gangguan mental fisik maupun psikis anda.

Baca Juga: Angga Sasongko Tolak Kehadiran Saipul Jamil di TV

Berikut ini merupakan cara untuk mengatasi burnout yang anda alami :

Halaman:

Tags

Terkini

Eksplorasi Lima Destinasi Seru di Puncak Bogor!

Rabu, 24 April 2024 | 04:57 WIB