Kenapa Garam Dapur Lebih Berbahaya Bagi Kesehatan Tubuh?

- Kamis, 14 Maret 2024 | 08:10 WIB
Tips Menggunakan Garam Dapur Yang Benar Bagi Kesehatan Tubuh  (Isti)
Tips Menggunakan Garam Dapur Yang Benar Bagi Kesehatan Tubuh (Isti)

ENAMPAGI.ID - Garam dapur sebaiknya dalam mengkonsumsi hanya boleh 1 sendok teh sehari atau sekitar 5 gram.

Garam sebetulnya sudah ada sejak ribuan tahun lalu awalnya jadi komoditas yang sangat langka karena hanya bisa dinikmati oleh orang kaya.

Tapi sekarang, garam sudah gampang banget ditemukan dan sudah jadi bumbu dapur yang wajib ditambahin ke masakan sehari-hari, sampai-sampai sekarang konsumsi garam jadi cenderung berlebihan.

Kalau masih ingat pelajaran kimia waktu di bangku sekolah garam dapur disebut juga NaCl (natrium klorida/sodium klorida).

Baca Juga: Wajib Tahu! Tips Mengurangi Konsumsi Garam dan Menjaga Tekanan Darah yang Sehat

Dalam 1 gram garam dapur mengandung sekitar 400 mg natrium dimana Natrium sendiri punya peran penting dalam tubuh untuk membantu kerja saraf dan otot.

Menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan mengendalikan tekanan dan volume darah.

Sebaiknya berhati-hati dalam mengkonsumsi garam secara berlebihan dalam satu hari hanya dianjurkan 1 sendok teh garam (5 gram/hari) setara dengan 2000 mg natrium.

Kelebihan konsumsi natrium biasanya dibuang sama ginjal melalui urin tapi kalau terlalu banyak natrium ginjal kesulitan membuangnya dan natrium akan menumpuk di darah.

Natrium ini memiliki sifat menarik air diluar pembuluh darah sehingga dapat masuk kedalam pembuluh darah hingga pembuluh darah akan penuh dan tekanan di dalam pembuluh darah menjadi tinggi (ini yang bikin hipertensi).

Baca Juga: Bosan Dengan Olahan Tahu Yang Itu-Itu Saja, Simak Resep Membuat Tahu Cabe Garam Di Jamin Auto Nagih

Jika ini berlangsung terus menerus dapat menyebabkan penyempitan dinding pembulun darah akan lebih sedikit darah masuk ke dalam organ.

Dimana aliran darah ini sangat penting karena membawa oksigen dan nutrisi sehingga menyebabkan, tingginya tensi yang berdampak ke organ tubuh yang lain, seperti otak.

Gangguan aliran darah ke otak bisa menyebabkan stroke, jantung, gangguan aliran darah ke jantung berisiko bikin serangan jantung dan ginjal.

Gangguan aliran darah ke jaringan di ginjal bikin kerja ginjal terganggu sampai jatuh ke kondisi gagal ginjal.

Halaman:

Editor: Isti W

Sumber: URBAN CIANJUR.COM

Tags

Rekomendasi

Terkini

Eksplorasi Lima Destinasi Seru di Puncak Bogor!

Rabu, 24 April 2024 | 04:57 WIB

Terpopuler

X