Hari Valentine : Definisi, Sejarah dan Tradisi

ENAMPAGI - Hari Valentine, juga dikenal sebagai Hari St. Patrick. Hari Valentine adalah hari kasih sayang yang dirayakan pada tanggal 14 Februari.

Hari Valentine adalah hari ketika kekasih mengungkapkan kasih sayang mereka melalui kata-kata dan hadiah.

Enampagi.id merangkum berbagai tradisi dan sejarah Hari Valentine, dikutip dari britannica.com

Menengok sejarah tradisi Saint Valentine's Day, mengingatkan pada sebuah perayaan yang terjadi di Roma.

Baca Juga: Gempa 7,8 Skala Richter Mengguncang Turki dan Suriah Tewaskan 640 Orang Hari Ini Tanggal 6 Februari 2023

Hari libur tersebut diduga berasal dari festival Roman Lupercalia yang berlangsung pada pertengahan Februari.

Festival ini merayakan datangnya musim semi dan mencakup upacara kesuburan dan lotere yang menyatukan wanita dan pria.

Pada akhir abad ke-5 perayaan Lupercalia dilarang oleh Paus Gelasius I. Dan memungkinkan adanya hubungan dengan menggantikan di Hari Valentine.

Baca Juga: Wisata Populer Indonesia Ini Dulunya Ramai, Namun Kini Ditinggalkan, Sekarang Berubah Jadi Angker?

Namun sejarah asal muasal sebenarnya dari hari raya tersebut tidak jelas. Hari Valentine tidak dirayakan sebagai hari asmara sampai abad ke-14

Meskipun ada beberapa martir Kristen yang bernama Valentine, nama Hari Valentine mungkin berasal dari seorang imam yang mati syahid oleh kaisar Romawi Claudius II Gothicus sekitar tahun 270 Masehi.

Catatan sejarah lainnya menyatakan bahwa itu adalah Valentine Uskup Tern yang menjadi nama festival tersebut, meskipun ada kemungkinan bahwa kedua orang suci itu sebenarnya adalah satu orang.

Baca Juga: Link Nonton Indonesian Idol 2023 Babak Spektakuler Show Malam Ini Pukul 21.30 WIB, Top 14 Besar

Kartu Valentine muncul pada abad ke-16, dan kartu yang dicetak secara komersial digunakan sejak akhir abad ke-18.