Wirda Mansur Beri Komentar Terkait Kasus Ayahnya Netizen Beri Respon Negatif

ENAMPAGI - Wirda Mansur anak Ustadz Yusuf Mansur beri komentar terkait kasus ayahnya yang mendapat respon negatif dari sejumlah netizen di Twitter saat ini tengah menjadi perbincangan publik ditengah kasus video emosi yang hingga gebrak meja tersebar di media selain itu Ustadz Yusuf Mansur juga tengah menghadapi gugatan dari para karyawan PayTren yang mengaku gajinya belum dibayarkan selama 20 bulan.

Bahkan respon Wirda Mansur yang beri komentar terkait kasus yang melibatkan ayahnya di Instagram storynya mendapat respon negatif dari sejumlah netizen di Twitter hingga nama Wirda menjadi trending topik di Twitter Indonesia pada tanggal 13 April 2022.

Berikut adalah komentar Wirda Mansur yang memberi komentar terkait kasus ayahnya yang diunggah di Instagram Storynya pada tanggal 12 April 2022 yang mendapat sejumlah respon negatif dari para netizen.

Baca Juga: Chelsea Tumbangkan Real Madrid, Tapi Los Blancos Melaju ke Babak Semifanal Liga Champions

“gue yakin,semua orang sudah tau,semua orang juga udah banyak liat,beberapa dijadiin bahan konten,dan banyak yang nanya, sebagai anak gimana perasaan lo? Jawabnya IKUT KEHIBUR.

Urusan diomongin orang dana perkara di ramein orang udah bukan hal yang biasa buat kami. Jadi kalo sampe bab ini, Insya Allah kita sudah khatam no hard feelings, dan malah fine-fine aja, dan seneng karena pada kreatif,” tulis Wirda Mansur.

Bahkan Wirda Mansur dalam Instagram Storynya menuliskan bahwa ada investor yang ingin membeli saham Paytren 4 Triliun rupiah.

Baca Juga: Polisi Sedang Memburu Pelaku Penembakan Kereta Bawah Tanah New York

“Tahun 2018 dan gue menyaksikan sendiri real didepan mata mendengar dan bertatap muka langsung. Pada saat itu kami bertemu dengan calon investor Paytren di Hotel Grand Mahakam. Investor ini gede banget, salah 1 pioneer apps transportasi yang kalau disebut merknya kalian pasti taula siapa. Dengan tema pembicaraan: Paytren pengen dibeli sahamnya sekian persen, dengan angka 4 Triliun Rupiah dengan valuasi Paytren di tahun tersebut,” ungkap Wirda lebih lanjut.

Wirda juga mengatakan bahwa ustadz Yusuf Mansur tetap kekeh tidak ingin menjual saham Paytren karena ingin umat yang benar–benar punya.

“Gue rasa banyak yang bisa merasakan paitnya ketika merjuangin orang tapi yang diperjuangin mlengos aja, boro-boro bantuin, doain aja kaga, maki iya, cemoh iya, ngatain iya,ya gitu a itulah KITA hehe. Ga usah sakit hati emang itu faktanya,” tulis Wirda di akhir unggahannya.

Baca Juga: Semifinal Liga Champions, Berikut Hasil Pertandingan Bayern Munich Vs Villarreal, Villarreal Lolos

Tanggapan Wirda Mansur tersebut pun mendapat respon negatif dari sejumlah netizen di Twitter.

“Ngakunya memperjuangkan produk yang 100% Indonesia, tapi gaji karyawan 20bln gak dibayar.Wirda, kamu mau menghalalkan perbudakan atau gimana?,” tulis akun Twitter @fallinlucy